Sun, 05 May 2024

Berita, 25 Apr 2024 18:01 - 1 minggu yang lalu

Bandung dan Melbourne Tandatangani Kerja Sama Antarkota

  • Zola

admin

0 suka
15 dilihat
0 komentar
Berita
image
foto dok kemlu.go.id

Kedua kota ini memiliki banyak persamaan. Selayaknya ada banyak kegiatan yang bisa dikerjasamakan.

 

Konsul Jenderal RI untuk Victoria dan Tasmania, Kuncoro Giri Waseso dan Asisten Perekonomian dan Pembangunan Kota Bandung, Eric Mohamad Atthauriq serta Delegasi Pemerintah Kota Bandung menyaksikan Walikota Melbourne, Sally Capp AO menandatangani Memorandum Saling Pengertian [MSP] antara Pemerintah Kota Bandung dan Pemerintah Kota Melbourne mengenai Kerja Sama Antarkota.

 

KedaiKata 3 kemlu.go.id.jpeg

foto dok kemlu.go.id

Upacara penandatanganan berjalan khidmat di Melbourne Room pada Kamis [24/04/2024], yang berada di Melbourne Town Hall; sebuah ruang bersejarah yang pernah dipergunakan Ratu Elizabeth II. Sebelumnya, Penjabat Walikota Bandung, Bambang Tirtoyuliono, telah menandatangani dokumen tersebut secara terpisah di Bandung.

 

Dari keterangan pers yang diterima KedaiKata, MSP tersebut bertujuan untuk membentuk kerja sama dan mengembangkan hubungan persahabatan yang efektif dan saling menguntungkan. Terdapat lima bidang kerja sama yang disepakati, yaitu: Kota Pintar; Ekonomi dan Perdagangan; Pendidikan Tinggi, Pelatihan dan Peningkatan Kapasitas; Kota Layak Huni dan Ketahanan Kota. MSP berlaku untuk empat tahun dan dapat diperpanjang untuk jangka waktu empat tahun berikutnya dengan persetujuan bersama secara tertulis.

 

Penandatanganan MSP tersebut diikuti pertemuan antara kedua pihak yang antara lain membahas: Melbourne dan Bandung memiliki sejumlah kemiripan yang terefleksikan dalam MSP. Kedua kota menekankan arti penting sektor pendidikan, perkembangan inovasi dan perusahaan perintis, keberadaan masyarakat yang multikultur, dan pemanfaatan teknologi dalam pengelolaan kota. Selain itu, kedua belah pihak juga sepakat bahwa MSP yang baru ditandatangani harus dapat memperkuat kerja sama yang telah ada selama ini.

 

Dalam pertemuan tersebut, Walikota Melbourne juga menyampaikan kesan yang baik dalam kunjungan ke Bandung pada 2019 silam, termasuk saat menyaksikan control centre dengan state of the art yang dimiliki Kota Kembang tersebut.

 

KedaiKata 2 kemlu.go.id.jpeg

foto dok kemlu.go.id

Sebelum MSP tersebut ditandatangani, kedua kota telah memiliki kerja sama yang aktif, antara lain melalui: Bandung-Melbourne Innovation Event Social Impact tahun 2022; Keikutsertaan Pemerintah Daerah Kota Bandung dalam kegiatan Victoria Cleantech Expo 2021; Kolaborasi Departemen Luar Negeri dan Perdagangan Australia, Pemerintah Negara Bagian Victoria, dan Pemerintah Kota Melbourne dalam penyelenggaraan kegiatan Pelatihan E-Commerce and Cybersecurity for Micro, Small, and Medium Enterprises [MSME] yang diikuti 25 Pelaku UKM dan UMKM di Kota Bandung tahun 2020; Webinar on Respective Responses to the COVID-19 Situation in West Java and Melbourne tahun 2020; Penandatanganan Letter of Intent [LoI] City to City Cooperation tahun 2019; dan, Pengiriman pemenang Bandung-Melbourne Datathon 2019 ke Melbourne untuk mengikuti inkubasi tahun 2019.

 

Baca Juga: Forum Bisnis di Festival Indonesia di Melbourne Pererat Kerja Sama Dagang, Investasi, dan Pariwisata Indonesia-Australia


Dalam beberapa waktu mendatang, beberapa potensi kerja sama yang dapat dilakukan sebagai implementasi MSP, antara lain adalah: tukar pengalaman dalam penyelenggaraan operasional harian kota, pitch competition, pertukaran pengetahuan, kerja sama seni budaya, pertukaran pelajar, serta promosi perdagangan dan investasi dua arah.

 

Sebelum penandatanganan tersebut, KJRI Melbourne telah memfasilitasi pertemuan antara Delegasi Pemerintah Kota Bandung dengan Indonesian Culinary Association of Victoria [ICAV], asosiasi pebisnis dan pegiat gastornomi Indonesia di Victoria. Dalam pertemuan, kedua belah pihak membahas kolaborasi yang dapat dilakukan ke depan, seperti: partisipasi Pemerintah Kota Bandung dalam kegiatan promosi gastronomi di Victoria, penjajakan peluang bisnis seperti ekspor rempah dan barang kerajinan asal Bandung, serta ekspansi restoran asal Bandung. [][Rudi Tenggarawan/PR/KK]



 

Komentar

Belum ada komentar !

Kirim Komentar

Anda belum dapat berkomentar. Harap Login terlebih dahulu